Perintah Dasar Git yang Wajib Diketahui
Perintah Dasar Git – GitHub adalah platform yang digunakan khusus bagi para developper, sehingga kita bisa mengelola source code, menyimpan secara cloud, mengontrol perubahan, serta mengelola projek software dengan baik.
Baca Juga ” 9 Ekstention VS Code Untuk Pemula “.
GitHub juga merupakan Version Control System sehingga dapat membantu developer untuk melacak modifikasi kode didalam software, gitHub juga sebagai jaring sosial bagi developer di seluruh dunia, dengan platform ini dapat memudahkan developer dalam mengembangkan karyanya.
GitHub sendiri memiliki layanan cloud untuk menyimpan dan pengelola project repositori yang kita buat dan kita bisa berkolaborasi / kerjasama dengan orang lain didalam walapun di lokasi tempat yang berbeda, berikut alamat gitHub https://github.com/ silahkan teman-teman daftar dan mencobanya.
Bisa dikatakan bagi para programmer/developer saat ini diwajibkan untuk bisa menggunakan github karena akan banyak manfaatnya.
Ada beberapa perintah dasar didalam kita menggunakan GitHub ini saya dokumentasikan agar bisa saya lihat sewaktu-waktu apabila lupa, untuk tutorial dasarnya silahkan googling dan di youtube sudah banyak dibahas.
Pada tulisan ini tidak membahas bagaimana cara menggunakan gitHub karena sudah banyak yang membahasnya di youtube ataupun blog lainya, untuk itu berikut perintah github dasar yang sering saya gunakan mudah :
Perintah GIT :
untuk megisi data pada git sebelum commit, setelah instal git pertama/awal
git config --global user.name "admin@gmail.com"
git config --global user.email "
git (melihat apakah git sudah aktif)
git help (manual git)
git init (membuat file repo, sesuai alamat folder repo)
git status (untuk melihat status file git)
git add . (menambah file ke staging area, yang belum tracking)
git commit -m "keterangan kommit" (untuk kommit).
git commit -am "Keterangan Komit" (untuk commit file yang telah di modifikasi)
git branch (untuk melihat posi2 branch yang aktif)
git branch (nama branch) (untuk menambah branch baru)
git branch -d (nama branch) (untuk menghapus branch)
git checkout (nama branch) (untuk berpindah posisi branch)
git log --all --decorate --oneline --graph (melihat graph)
alias graph="git log --all --decorate --oneline --graph" (untuk mempersingkat perintah)
git log --(nama file) (menampilkan perubahan log pada suatu file)
git log -3 (3 data log)
git checkout (5 digit kode hash) --(nama file dan ekstensi) (mengembalikan file yang terhapus)
Git Remote
git remote (Untuk melihat status remote)
git remote add origin (alamat repo di git) (untuk konek ke repo git yang akan kita upload/push data)
git remote rm (nama branch) (untuk menghapus remote)
git clone (alamat clode repo di github) (untuk clone dari repo ke komputer local)
git push (Untuk push data repo local ke remote github)
git remote -v (untuk melihat alamat clone pada git repo)
git config --list (untuk melihat data user & email pada git)
git fetch (untuk melihat apakah objek terdapat perubahan/conflick)
git pull (untuk update dari repo github ke repo lokal)
git config core.autocrlf false/true (apabila terjadi error ganti ke false, untuk mengaktifkan ubah ke true )
contoh error : The file will have its original line endings in your working directory. warning: LF will be replaced by CRLF in Gemfile.
sumber https://stackoverflow.com/questions/5834014/lf-will-be-replaced-by-crlf-in-git-what-is-that-and-is-it-important
Git Upload dari local ke remote :
git push -u origin master (untuk push data dari local ke repo git)
git push -f -u origin master (untuk push data dari local ke repo git apabila terjadi error)
Ok sekian dulu teman-teman semoga bisa membantu, jika teman-teman berkenan bisa mengikuti github saya di https://github.com/affanul-hakim terima kasih..