Tutorial Codeigniter #2 Persiapan Belajar Codeigniter

Setelah pada tulisan sebelumnya kita membahas pengenalan Codeigniter, langkah berikut adalah bagaimana atau persiapan apasaja yang diperlukan didalam Instal Codeigniter.
- Memahami basic bahasa pemprograman PHP
- Memahami konsep pemprograman berorientasi objek (OOP) dengan PHP
Selanjutnya berikut alat yang perlu dipersiapkan untuk memulai belajar menggunakan codeigniter.
- Teks Editor
- Web Browser
- Web server PHP, MySQL
- File Codeigniter
- Saat ini banyak teks editor yang bisa kitagunakan untuk melakukan pengkodingan / coding teman-teman bebas memilih, disini saya menggunakan Visual Studio Code karena banyak fitur dan mudah untuk digunakan, selain itu juga free/gratis.
- Web Browser, disini saya menggunakan mozzila firefox, teman-teman bebas bisa menggunakan web browser pilihan masing-masing.
- Web server, codeigniter merupakan framework berbasis bahasa PHP maka webserver yang digunakan, disini saya akan memulai dengan codeigniter 3, PHP versi 5.6+, Mysql 5.1+ dan PHPMyadmin, teman-teman bisa langsung mendownload sekaligus di XAMPP
- File codeigniter, dapat didownload di website resmi codeigniter.com, disini kita akan mempelajari codeigniter versi 3.
Membuat Project Codeigniter
Langkah yang selanjutnya dilakukan adalah download codeigniter kemudian ekstrak file .zip ke htdocs web server XAMPP yang telah kita instal sebelumnya.

Jalankan server XAMPP dan kita masuk kedalam localhost file codeigniter yang kita ekstrak tadi dan ganti sesuaikan nama yang kita inginkan, disini saya rubah dengan mengunakan nama ilmu_web.

Apabila telah muncul tampilan seperti diatas maka codeigniter 3 telah siap untuk kita gunakan.
Struktur direktori pada codeigniter 3 adalah sebagai berikut ;

Terdapat tiga bagian direktori pada codeigniter
- Aplication berisi folder tempat kita menulis kode/coding, didalam terdapat banyak folder, dan yang inti nanti sering kita gunakan yakni model, view, controler, config.
- System sistem inti dari codeigniter 3
- user_guide tempat dokumentasi offline.
Untuk didalam direktori aplication terdapat banyak direktori dan file berikut beberapa direktori inti yang akan sering kita gunakan :
- Model adalah berisi kode model
- View berisi kode untuk tampilan view
- Controler berisi kode controler yang mengatur alur kode pada codeigniter.
MVC (Model, View, Controler) sebuah pola desain arsitektur pengembangan aplikasi yang memisahkan pengelompokan kode sesuai fungsinya.
- Model adalah kode untuk model bisnis dan data yang berhubungan langsung dengan database, untuk memanipulasi data, (Insert, update, delete).
- View merupakan bagian yang menangani presantation logic atau kode untuk menampilkan hasil koding ke client/user.
- Controler merupakan bagian yang mengatur hubungan antara model dan view, berfungsi menerima request dan data dari user kemudian menentukan selanjutnya yang akan diproses oleh aplikasi.
Berikut alur flowchart dari codeigniter :

Ok terima kasih teman-teman telah membaca tutorial sampai selesai, pada artikel berikutnya kita akan membahas bagaimana cara seting routes untuk mengatur tampilan halaman pertama atau index, serta bagaimana membuat controler. Salam Sukses.
2 Responses
[…] membahas bagaimana cara kita mengatur route, pada tutorial sebelumnya teman-teman sudah mengikuti persiapan belajar codeigniter disitu telah dijalaskan langkah awal cara instal codeigniter, dan setelah berhasil maka tampilan […]
[…] sebelumnya kita telah mempelajari dasar dan cara seting Codeigniter, dan url alias, maka saat ini kita langsung praktek membuat fitur Create Read Update Delete atau […]